dapat
dikelompokkan menjadi 2 macam yaitu zat murni dan campuran.
Zat murni merupakan materi yang memiliki susunan dan
komposisi yang tetap.
Zat murni dibagi
menjadi dua macam yaitu unsur dan senyawa.
Sedangkan
campuran juga dibagi menjadi dua bagian
yaitu campuran
homogen dan campuran heterogen.
A.
Unsur
Unsur ialah zat
tunggal yang molekul-molekulnya terdiri atas satu jenis atom yang molekulnya
tidak dapat diuraikan dengan reaksi kimia biasa menjadi jenis lain kecuali
dengan reaksi nuklir misalnya O2 disebut unsur oksigen, H2
disebut unsur hidrogen, N2 disebut unsur nitrogen. Dari contoh
tersebut, tampak bahwa unsur-unsur terdiri atas dua buah atom yang sejenis.
Contoh tersebut merupakan molekul unsur. Apabila menyebutkan suatu atom berarti
kita telah menyebutkan unsurnya, contoh : emas (Au), tembaga (Cu), karbon (C),
nitrogen (N) dan lain-lain
Unsur digolongkan
menjadi 3 (tiga) yaitu unsur logam, non logam dan metaloid.
Sebagian besar di alam terdiri atas 80 % unsur logam sedangkan sisanya unsur non logam dan
metaloid.
1. Sifat Unsur Logam
Bersifat padat
sehingga keras kecuali raksa, bila digosok akan mengkilap dan bersifat
konduktor artinya dapat menghantarkan listrik. Logam dapat ditempa (malleable)
untuk pembuatan perkakas dan dapat
diregangkan (ductile) untuk pembuatan pedang. Selain itu unsur logam
memiliki titik leleh dan titik didih
tinggi.
2. Sifat Unsur Logam
Berwujud padat seperti
belerang, posfor, dan granit, tetapi juga berwujud cair seperti brom dan gas
seperti nitrogen. Tidak menghantarkan arus listrik dan kalor (isolator). Biasa rapuh dan bila digosok tidak mengkilap,
kecuali intan dan bersifat non malleable
artinya tidak dapat ditempa dan titik leleh dan titik didih rendah
3. Sifat Unsur
Metaloid
Unsur metaloid
tidak memiliki sifat logam maupun non logam seperti arsen dan antimon
Beberapa sifat logam dan non-logam di atas merupakan sifat secara umum,
mengingat ada logam dan non-logam yang memiliki sifat yang berbeda dengan sifat
secara umum di atas seperti :
1. Lithium, natrium dan kalium merupakan logam yang lunak dan memiliki titik
leleh yang rendah. Logam merkuri berwujud cair dan memiliki titik leleh yang
rendah
2. Karbon dalam bentuk grafit merupakan penghantar listrik yang baik. Karbon
dalam bentuk intan memiliki titik leleh yang sangat tinggi.
B. Senyawa
Senyawa adalah zat tunggal yang tersusun atas dua jenis
unsur atau lebih dan dapat diuraikan secara kimia menjadi unsur-unsur pembentuknya.
Terbentuknya senyawa berasal dari beberapa jenis unsur yang bergabung dan
berikatan secara kimia dengan perbandingan tetap. Tetapi Sifat senyawa yang
terbentuk berbeda dengan sifat zat atau unsur penyusunnya.
Seorang ahli kimia dari Perancis Joseph Louis Proust
(1754-1826) mengemukakan beberapa sifat senyawa antara lain : (1) senyawa
merupakan zat tunggal, (2) homogen (serbasama), (3) dengan cara kimia dapat
diuraikan menjadi dua jenis zat atau lebih, (4) senyawa terdiri atas dua unsur
atau lebih dengan perbandingan tetap, (5) sifat unsur penyusun senyawa tidak
tampak lagi. Contohnya :
1.
Air tersusun dari
oksigen dan hidrogen. Sifat air berbeda dengan sifat unsur penyusunnya. Air
berwujud cair dan dapat digunakan untuk memadamkan api, sedangkan oksigen
berwujud gas dan mudah sekali terbakar.
2.
Garam dapur terbentuk dari logam natrium dan gas klorin.
Garam dapur rasanya asin dan aman untuk dikonsumsi. Natrium merupakan logam
yang mudah bereaksi (sangat reaktif dengan air), sedangkan klorin bersifat racun.
3.
Alkohol tersusun atas karbon, oksigen, dan hidrogen
4.
Karat besi tersusun atas besi dan oksigen
5.
Kapur tersusun atas kalsium, karbon, dan oksigen
C. Campuran
Campuran
adalah zat yang terdiri dari dua atau lebih zat penyusun yang tergabung tanpa
melalui reaksi kimia. Udara yang kita hirup merupakan campuran karena terdiri
dari bermacam-macam gas seperti nitrogen, oksigen, karbon dioksida uap air dan
lain-lain. Dengan demikian dapat dituliskan bahwa sifat-sifat campuran sebagai
berikut : (1) campuran terdiri atas dua atau lebih zat, (2) komposisi campuran
tidak tetap artinya komposisi campuran dapat digabung sesuai kebutuhan, (3)
campuran masih memiliki sifat-sifat asalnya. contoh :
1.
Udara tersusun atas gas oksigen, nitrogen, dan gas-gas
lain
2.
Air
gula yang tersusun atas gula dan air
3.
Tinta
yang tersusun atas air dan macam-macam zat warna
4.
Darah
tersusun atas air, sel-sel darah merah, sel-sel darah putih, dan lain
5.
Tanah tersusun atas pasir, batu, sisa tumbuhan, cacing
dan lain-lain
Materi Unsur, Senyawa dan Campuran disertai
Soal dan Pembahasannya
2. Materi pendukung lainnya. Klik : UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN2
UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN3
3. Latihan Ujian ONLINE
Klik : AKU BISA UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN1
Klik : AKU BISA UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN2UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN3
3. Latihan Ujian ONLINE
Klik : AKU BISA UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN1
Klik : AKU BISA UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN3
Komentar
Posting Komentar