Bunyi atau suara
adalah pemampatan mekanis atau gelombang longitudinal yang merambat melalui
medium. Manusia mendengar bunyi saat
gelombang bunyi, yaitu
getaran di udara atau medium lain, sampai ke gendang telinga manusia.
Bunyi
termasuk ke dalam salah satu jenis gelombang yang bisa didengar oleh indera
pendengaran (telinga). Bunyi atau suara merupakan suatu pemampatan mekanis atau
gelombang longitudinal yang merambat dengan melalui medium. Medium (zat
perantara) ini bisa berupa zat cair, padat, gas. Jadi, gelombang bunyi tersebut
dapat merambat misalnya di dalam air, batu bara, udara serta lain sebagainya.
A. Pengertian Bunyi
Pengertian bunyi yakni salah satu jenis
gelombang dalam fisika yakni gelombang longitudinal yang bisa dirasakan oleh
indera pendengaran (telinga). Didalam fisika, Pengertian bunyi merupakan
sesuatu yang dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda yang menghasilkan suatu
bunyi tersebut dikatakan dengan sumber bunyi. Sumber bunyi yang bergetar
tersebut akan menggetarkan molekul-molekul udara yang berada disekitarnya.
Dengan hal tersebut , syarat terjadinya bunyi ialah adanya benda yang bergetar.
Perambatan bunyi tersebut juga memerlukan medium. Kita bisa mendengar bunyi
apabila terdapat medium yang bisa merambatkan bunyi. Terdapat beberapa syarat
yang harus dipenuhi supaya bunyi dapat terdengar ketelinga.
B. Syarat Bunyi
Syarat terjadi dan terdengarnya bunyi
adalah:
1. Terdapat benda yang bergetar (sumber bunyi)
2. Terdapat medium yang merambatkan bunyi, dan
3. Terdapat penerima yang berada di dalam jangkauan sumber bunyi
C. Kecepatan Bunyi
Bunyi nenpunyai cepat rambat yang
terbatas. Bunyi tersebut memerlukan waktu untuk dapat berpindah dari satu
tempat ke tempat yang lain. Cepat rambat bunyi itu sebenarnya tidak
terlalubesar. Cepat rambat bunyi tersebut jauh lebih kecil dibandingkan dengan
cepat rambatnya suatu cahaya. Bahkan sekarang orang sudah mampu untuk membuat
pesawat yang bisa terbang beberapa kali daripada cepat rambat bunyi.
D.
Sifat – Sifat Bunyi
Bunyi
mempunyai
sifat-sifat tertentu. Sifat-sifat gelombang bunyi tersebut, antara lain ialah :
1. Merupakan gelombang
longitudinal
2. Tidak bisa merambat
pada ruang hampa
3. Kecepatan dari
rambatnya itu dipengaruhi oleh kerapatan dari medium perambatannya (padat,
cair, gas). kecepatan paling tinggi ialah pada medium yang memiliki
kerapatannya tinggi juga.
4. Dapat mengalami
resonansi serta pemantulan.
5. Memerlukan medium
dalam perambatannya atau tidak bisa merambat dalam ruang hampa.
E. Resonasi Bunyi
Resonansi
merupakan suatu peristiwa atau kejadian dimana ikut bergetarnya suatu benda
dikarenakan getaran benda lain, sebab frekuensinya sama. Bunyi tersebut dapat
mengalami pemantulan, proses pemantulan bunyi dimanfaatkan pada, antara lain:
- Penentuan
cepat rambat bunyi
- Pendeteksian
cacat dan retak pada pipa logam
- Survei geofisika
- Pengukuran
ketebalan pelat logam
- Pengukuran
kedalaman tempat.
Bunyi
dikelompokan ke dalam beberapa macam jenis. macam jenis bunyi antara lain ialah
sebagai berikut:
1.
Bunyi
infrasonik yakni suatu bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz, yang dapat
didengar oleh anjing, jangkrik, angsa, dan juga kuda.
2.
Bunyi
audiosonik yakni bunyi yang frekuensinya berada pada antara 20 Hz sampai dengan
20.000 Hz dan dapat didengar oleh manusia.
3.
Bunyi
untrasonik yakni suatu bunyi yang frekuensinya itu lebih dari 20.000 Hz, dan
bisa didengar oleh kelelawar serta juga lumba-lumba.
4.
Nada yakni
bunyi yang frekuensinya beraturan.
5.
Desah
yakni bunyi yang frekuensinya tidak teratur.
6.
Gaung
atau kerdam yaitu bunyi pantul yang ialah sebagian datang bersamaan dengan
bunyi yang asli, sehingga hal tersebut menggangu bunyi asli.
7.
Gema yakni
bunyi pantul yang datang setelah bunyi asli dikeluarkan, sehingga akan dapat
memperkuat bunyi asli.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang
Bunyi serta penghitungannya
Komentar
Posting Komentar