Gerak pada hewan
termasuk gerak aktif karena hewan dapat berpindah dari satu tempat ke tempat
lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya maupun untuk melindungi diri dari
predator.. Hewan bergerak karena memiliki alat gerak baik berupa kaki, sayap,
sirip ataupun yang lainnya. Berdasarkan habitatnya, maka gerak pada hewan
dikelompokkkan menjadi tiga yaitu gerak hewan di dalam air, gerak hewan di
udara, dan gerak hewan di darat.
A.
Gerak hewan di dalam air,
Air memiliki kerapatan dan gaya angkat yang
lebih besar dibandingkan udara, sementara ikan memiliki massa jenis yang lebih
kecil dibandingkan lingkungannya. Keadaan ini membuat ikan dapat melayang
didalam air dan dengan mengeluarkan energi sedikit saja, ikan dapat bergerak.
Selain itu, salah satu bentuk tubuh hewan adalah bentuk tirpeda seperti yang
dimiliki oleh ikan tongkol atau ikan lumba – lumba. Bentuk tubuh seperti ini
memungkinkan ikan dapat meliuk – liuk didalam air yang juga membantunya untuk
bergerak lebih cepat. Ada juga ikan yang bentuk tubuhnya tipis
(streamline) yang berfungsi untuk mengurangi hambatan ketika bergerak di dalam
air
Ikan juga memiliki sirip samping dan sirip ekor
yang lebar yang berfungsi untuk membantu mendorong gerakan ikan ke depan agar
bergerak lebih cepat. Semua hal yang dimiliki oleh ikan diatas, membuatnya
dapat bergerak bebas di dalam air
Selain itu juga memanfaatkan bentuk tubuhnya
yang unik agar dapat berenang ke segala arah didalam air, seperti :
1.
Mengeluarkan
gelembung renang yang digunakan oleh ikan untuk mengatur gerakan naik dan
turun.
2.
Memiliki susunan otot dan tulang belakang yang
fleksibel sehingga mampu mendorong dan menggerakkan ekor.
3.
Memiliki sirip yang digunakan oleh ikan untuk
bergerak maju ke arah kanan atau ke kiri.
4.
Ada juga ikan yang bergerak menggunakan sirip
pasangan dan sirip tengah yang membuatnya cocok hidup di terumbu karang. Ikan
ini tidak dapat bergerak cepat karena tidak menggunakan otot tubuhnya dalam
berenang.
B. Gerak hewan di udara
Secara umum, burung
bergerak menggunakan sayapnya tetapi juga burung bergerak menggunakan kaki dan
anggota tubuh yang lain untuk mencari mangsa dan melindungi diri atau
menghindar dari predator. Gerak pada burung yang terbang di udara karena kemampuan melawan gaya
gravitasi bumi dan diimbangi oleh gaya angkat yang dimiliki oleh burung karena
memiliki sayap dan rangka tulang yang mendukung. Ketika burung terbang, udara
akan mengalir di bagian atas dan bawah burung. Saat mengepakan sayapnya udara
di bagian atas tubuh burung akan mengalir ke bawah, sehingga akan terbentuk
gaya yang mendorong tubuh burung ke bagian atas dengan begitu burung dapat
bertahan di udara.
C. Gerak hewan di darat.
Hewan yang hidup di darat menggunakan tulang dan otot yang dimilikinya untuk bergerak berpindah dari satu tempat ke tempat lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya serta menghindar dari pemangsa. Otot dan tulang tersebut berfungsi untuk mengatasi inersia atau kecenderungan tubuh untuk diam dan untuk menyimpan energi pegas untuk beraktivitas. Setiap hewan yang hidup di darat memiliki struktur tulang dan otot yang berbeda-beda, seperti bentuk kaki kijang yang ramping dan membantunya untuk berlari lebih cepat dibanding hewan lainnya. Hal ini mengindikasikan bahwa perbedaan massa tubuh, struktur tulang serta kekuataan otot menyebabkan kecepatan pergerakan yang berbeda dari masing-masing hewan tersebut.
Sumber
https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/gerak-pada-makhluk-hidup-hewan-5747/
https://www.avkimia.com/2017/07/materi-ipa-kelas-8-smp-gerak-pada-hewan.html
Komentar
Posting Komentar